Senin, 26 Maret 2012

Bina Kesehatan Jiwa Lewat Penyuluhan


Upaya Menekan Diskriminasi terhadap Orang dengan Masalah Kejiwaan

Malang, Berbagai masalah kejiwaan  banyak melanda masyarakat disikapi instalasi penyuluhan kesehatan masyarakat rumah sakit ( PKMRS ) RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang. Salah satunya, dengan menggelar upaya pencegahan gangguan jiwa masyarakat melalui penyuluhan.
Tri Sedjati, SKM, Kepala Instalasi PKMRS RSJ Dr.Radjiman Wediodiningrat Lawang membeberkan, instalasi itu dibentuk karena selama ini kesehatan jiwa kurang mendapat perhatian dari berbagai pihak. Bahkan, program kesehatan jiwa pun mendapat prioritas rendah dibanding program kesehatan lainnya.
Tak hanya itu, pelanggaran HAM juga terjadi pada Orang Dengan Masalah Kejiwaan (OMDK) mereka mendapat perlakuan tidak manusiawi dari lingkungan sekitar. Kebanyakan dari mereka mengalami diskriminasi, dipasung, atau dikurung oleh keluarganya, ditelantarkan, juga kerap mengalami penganiayaan.
“PKMRS ini tak hanya memberikan penyuluhan, tetapi juga konsultasi kesehatan jiwa dengan mengadakan integrasi usaha kesehatan jiwa dalam usaha kesehatan jiwa masyarakat” terangnya.
Juga mengadakan kerjasama dengan instalasi lain (lintas sektor) dalam menanggulangi masalah kesehatan jiwa. Menurutnya, kegiatan sejenis ini dilakukan oleh psikiater dibawah koordinasi PKMRS. Berbagai kegiatan sering dilakukan, seperti penyuluhan dalam rumah sakit (penyuluhan rawat jalan, penyuluhan rawat inap, penyuluhan mahasiswa praktik), dan penyuluhan luar rumah sakit (dinas kesehatan, puskesmas, UPTD Pendidikan dan Sekolah), serta pembinaan lansia, Posyandu Lansia Sumber Porong, Lansia Singosari, xang bekerjasama dengan yayasan Gerontologi Abiyoso), konseling (helpline service dan konseling di rawat jalan). Lalu, paguyuban jiwa sehat bekerjasama dengan KPSI (Komunitas Peduli Skizofrenia Indonesia). Bahkan jejaring pelayanan kesehatan jiwa atau community mental health program dan integrasi pelayanan kesehatan jiwa.
Integrasi pelayanan kesehatan jiwa tersebut bekerjasama dengan RSUD Kepanjen, Puskesmas Sekarsono Pasuruan, dan Puskesmas Rejoso, Nganjuk) Yang menarik, instalasi PKMRS juga membina paguyuban kesehatan jiwa. Paguyuban ini bekerjasama dengan KPSI (Komunitas Peduli Skizofrenia Indonesia) simpul Malang.
Melalui wadah itu, pasien atau keluarga pasien bisa berbagi pengalaman dengan psikiater, tenaga medis, mahasiswa, dan orang-orang yang peduli akan kesehatan jiwa” terang Tri. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar